Merujuk pada UU Perkoperasian
yang terbaru (UU No 17/2012), keberadaan
Koperasi Simpan Pinjam (KSP) rupanya akan menjadi istimewa, karena setidaknya aka
nada 2 lembaga baru yang menyertainya. Pertama adalah dimungkinkannya adanya
Lembaga Penjamin Simpanan KSP dan kedua akan dibentuknya Lembaga Pengawasan
KSP. Tentu keistimewaan itu harus menjadi pemicu bagi KSP untuk terus maju dan profesional.
Mungkin Pemerintah bersama OJK
saat ini sedang melakukan sinkronisasi dan harmonisasi dalam perumusan
Peraturan Pemerintah beserta perangkat turunannya, mengingat LKM yang berbadan
usaha Koperasi juga memiliki kegiatan utama yang tidak berbeda dengan KSP.
Mengingat bank-bank umum juga
didorong untuk melayani sektor UMKM melalui PBI No. 14/22/PBI/2012, dimana minimal portofolio kreditnya harus 20% untuk UMKM terhitung sejak tahun 2018
nanti, maka pertanyaannya apakah masih ada prospek baik bagi KSP
atau LKM nanti? Belum lagi dengan diterapkannya konsep bank tanpa cabang (branchless banking) yang berbasis teknologi, masihkah KSP atau LKM
mampu bersaing dengan bank umum?
Hasil observasi dari beberapa
praktisi perkoperasian, mereka masih memiliki optimisme untuk berkembang
mengingat pasar UMKM masih sangat besar dan juga terus tumbuh dan berkembang. Namun
demikian, mereka juga memiliki berbagai strategi tersendiri untuk menghadapi persaingan
dengan bank umum.
Bahkan yang lebih menarik, saat
ini mulai banyak KSP yang didirikan secara professional –yang didukung dengan system
dan SDM yang memadai justru disiapkan untuk bekerjasama dengan bank-bank umum
dalam rangka penyaluran kredit secara channeling.
Dengan kata lain, KSP-KSP itu didirikan memang untuk mengais fee based income dari kerjasama dengan
bank umum. Wow! Why not daripada
menanggung risiko sendiri dan harus bermodal besar. Kedepan, KSP-KSP semacam
ini akan banyak dicari oleh bank-bank umum untuk ekspansi kredit UMKM sekaligus
mengalihkan beban belanja modal (capex) dan biaya operasional (opex) –mengingat
standar operasional bank jauh lebih complicated
dan mahal.
Jadi, kini saatnya untuk membangun
KSP yang professional dan sehat untuk membantu bank-bank umum menjangkau UMKM
dan masyarakat berpenghasilan rendah…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar